Main
Cast : Lee Taemin, Kim Eun Mi
(reader)
Support
Cast : other SHINee member, and Shin
Chae Rin (OC)
Author :
MinMi
Length :
Oneshot
Genre :
Happy, Romance
~
“Oppa
berjanjilah, setelah kau sukses di Seoul akan kembali ke Mokpo,” ucap Eun Mi
meneteskan air mata.
“Ne,
chagi uljima. Bukankah aku sudah berjanji? Tak mungki seorang Taemin akan
melupakan yeojachingunya yang bernama Kim Eun Mi,” ucap Taemin sambil menghapus
air mata Eun Mi dengan sapu tangannya.
#KRETeK
KRETEK (suara kereta api, aneh suaranya haha XD)
“Chagi,
kereta nya sudah datang aku harus pergi. Kita pasti akan bertemu dua tahun
lagi,” ucap Taemin yag mulai menjauh dari pandangan Eun Mi.
~
2 Tahun Kemudian
Kim
Eun Mi POV
Rasanya
sudah 2 tahun aku tidak bertemu dengan Taemin, rasa rindu padanya tak dapt di
pungkiri. ‘Bogoshiepoyo, Taemin-ah,’
batinku. Kulihat di acara televisi Taemin sering muncul.
Aku
sekarang bekerja di kedai ayam milik keluarga Lee, mereka begitu baik padaku.
Apalagi anak mereka yang bernama Jinki, dia sangat baik padaku meskipun ia
bersikeras untuk di panggil ‘Onew Oppa’ aku tetap memanggilnya Jinki-sshi.
Hari
ini Jinki akan kembali ke Mokpo dan Ibu Lee mengatakan kalau aku akan di ajak
Jinki ke Seoul, betapa senangnya, berarti aku punya kesempatan untuk bertemu
dengan Taemin oppa. Segala persiapan telah ku siapkan.
End
Kim Eun Mi’s POV
---
Author
POV
Eun
Mi pergi ke Seoul hanya berdua dengan Onew saja. Kecanggungan pun terasa,
karena biasaya mereka dekat saat Ibu Onew bebincang-bingcang bersama mereka. Di
saat ini tidak ada Ibu Onew, yang ada hanyalah suara mesin mobil yang bising.
Tiba-tiba
Onew me-playing MP3 nya.
“Eun?”
“Ne…”
“Apa
kau kenal dengan SHINee?” tanya Onew dan Eun Mi hanya menggeleng. “Lalu kau
kenal apa tentang penyanyi di Korea?”
“Aku
hanya mengenal TVXQ, T-RAX, dan Kangta, selain itu aku tidak kenal,” ucap Eun
Mi tersenyum garing.
‘Bukakah itu adalah angkatan senior apa dia
tidak tahu yang terbaru’ rutuk Onew dalam hati kesal.
MP3 Onew memutar lagu yang berikutnya, dengan
serius Eun Mi mendengarkannya. (Lagu TVXQ, ku lupa judulnya yang pernah taemin
nanyiin d idol maknae rebellion waktu baru debut)
You’re
my everything, You’re my *stop… udah gk tw lnjutannya…
“AH!!!
Itu suara temanku.” Eun Mi tak menghiraukan ucapan Onew, ia masih dengan serius
nya mendengarkan lagu itu. Wajah Onew terlihat masam.
“Taemin,”
gumam Eun Mi pelan tapi masih terdengar oleh Onew.
Dengan
semangat Onew pun berbicara, “Ne, lagi itu adalah suara Taemin, Lee Taemin,”
ucap Onew tersenyum.
“Jinjja?
Taemin-ah bogoshipeo,” ucap Eun Mi.
Perjalanan
dari Mokpo ke Seoul begitu melelahkan Eun Mi saja tertidur begitu pulas, Onew
hanya bisa tersenyum melihat wajah Eun Mi yang begitu polos saat ia tertidur.
***
“Eun
Mi, bangun kita sudah sampai,” ucap Onew.
“Di
mana ini?”
“Bukankah
kau ingin bertemu dengan Taemin?” tanya Onew. “Sepanjang jalanan kau hanya
memanggil namanya saja,” ucap Onew terkikik.
Wajah
Eun Mi seketika memerah, entah karena malu ataupun marah.
“Kajja.”
“Hyung,
kau sudah datang,” sambut Key dari ambang pintu.
“Ne
, apa kau tidak bisa melihatku?”
“Siapa
yeoja itu?” tanya Jonghyun yang masih membawa mikropon.
“Ini
temanku Eun Mi.”
“Annyeong,
Kim Eun Mi imnida.”
“Oh
kau dari daerah mana? Cara bicaramu seperti bukan dari Seoul,” tambah Minho
yang masih dengan barbell di tangan kirinya.
“Ne,
aku dari Mokpo.”
“Mokpo?”
tanya Taemin dari dapur membawa segelas
susu pisang.
“T-tt-tae-mminn,”
ucap Eun Mi gugup.
Gelas
yang di bawa Taemin pun pecah. Eun Mi mencoba
lari namun dengan sigapnya Minho menangkapnya.
***
“Taemin,
ceritakan yang sejujurnya pada kami,” ucap Key seolah-olah adalah umma Taemin.
“Ne,”
sambung Jonghyun.
“Aku
tidak mengenalnya,” elak Taemin.
“Jika
kau tidak mengenalnya, mengapa dia
mengenalmu?”
“Wajar
saja kita kan artis hyung,” ucap Taemin masih berbohong.
“Tapi,
mengapa dia memaki cincin yag sama denganmu?” tanya Minho.
“Sudahlah
ini sudah larut malam sebaiknya kalian istirahat, mengenai Eun Mi dia ku
titipkan dengan Chae Rin noona agar tidak ada masalah dengan fans dan
wartawan.”
***
Hari
ini, SHINee akan latihan setelah itu jumpa pers. Eun Mi. masalahnya kemarin
malam ada seorang wartawan yang melihat
Eun Mi.
---
SHINee
pun jumpa pers akhirnya satu masalah pun terselesaikan. Kini tinggal masalah
Taemin.
Chaerin
dan Eun Mi datang bersama ke dorm SHINee, di saat orang-orang sudah terlelap
dalam tidurnya. Jam 2 malam. Mungkin jam segini hanya para anjing yang masih
berjaga dan tidak tidur.
“Ah
noona. Hoamm!! Masuk,” ucap Onew yang sepertinya terbangun dari tidurnya, dan
mempersilahkan mereka masuk.
“Onew
oppa, mungkin aku akan ke Tokyo besok jam 9 bersama Chae Rin unnie karena ku
pikir Taemin tidak mengingatku lagi. Ini untuk kalian berlima, aku merajut ini
sendiri di waktu luang,” ucap Eun Mi senyum tapi terlihat dari raut wajahnya
senyum terpaksa, “Dan satu lagi berikan ini pada Taemin aku tak membutuhkannya
lagi.”
“Tidak
ada yang ingin kau sampaikan lagi? Dan untuk apa kau ke Jepang bersama Chae Rin
noona?” tanya Onew.
“Aku
ingin menyelesaikan kuliahku yang tertunda dan aku sudah di beri izin oleh Soo
Man-sshi sedangkan Eun Mi untuk sekolah disana,” ucap Chae rin menjelaskan.
“Ohh..”
ucap Onew mengerti.
“Oppa,
kami pergi dulu, aku ingin menikmati pemandangan di kota Seoul di pagi buta.
Kami harus pergi aku tak ingin lagi kami membuat masalah seperti kemarin.
Annyeong,” pamit Eun Mi. “Kajja, unnie,” ucap Eun Mi menarik tangan Chae Rin.
---
Keesokan
paginya.
“Taemin,
kau tidak ada acara hari ini kan?” tanya Onew.
“Ne,
waeyo?” ucap Taemin meneguk susu pisangnya.
“Hey,
hyung. Ini apa?” tanya Key.
“Apa
kau tidak melihat itu adalah syal?” tambah Minho. Key tertawa garing.
“Ah,
ini pas untuk kita berlima.”
“Itu
buatan Eun Mi, dia membuat untuk kita berlima, pagi-pagi buta dia sudah datang
kesini dan memberikannya padaku. Satu hal lagi, Eun Mi memberikan ini padamu”
ucap Onew panjang lebar da memberikan cincin yang diberikan Eun Mi pada Taemin.
“Dimana
dia sekarang?” tanya Taemin.
“Mollaeyo,
dia hanya mengatakan jam 9 dia akan
pergi ke Tokyo dan sekarang sudah jam setengah 9 lewat. Aku tidak tahu dimana
ia sekarang.”
Dengan
cepat Taemin mengambil jaketnya dan berlari tanpa mendengarkan Key umma yang
memulai ceramahnya .
Taemin POV
Eodiga?
Eodigayo? Aku menyesal berpura-pura tidak mengenalnya, aku masih mencintainya
dan menyanyanginya.
Saat
ini mungkin wartawan sedag melihatku karena aku tak menyamar. Aish, sekarang
sudah jam 08.45. Aku langsung ke Bandara. Ku lihat tubuh mungil yeoja yang
sangat ku kenal sedang bersama Chae Rin noona mempersiapkan barang-barangnya.
Aku segera menghampirinya.
“Mianhaeyo
Eun Mi-ah, sekali janji tetap janji. Maaf ku menyakitimu, mulai sekarang aku
akan menjagamu selamanya.”
Yeoja
itu pun tersenyum manis.
^END^
Yei!!!
Akhirnya selesai,,, pdahal nie ff lama bnget udah selese tp bru bsa post…^^
Gomawo
for reading… :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar